#55 TDHa : Tutorial Rooting Sony Xperia™ Tanpa Unlock Bootloader

-0- - 0

Tutorial Rooting Sony Xperia™ Tanpa Unlock Bootloader

How To Root Android Phone

Banyak pengguna smartphone android ingin androidnya dapat di modifikasi, oleh karena itu gadget android anda harus  sepenuhnya dapat masuk ke sistem android. Maka fungsi root Android adalah untuk memberi hak penuh kepada pengguna Android untuk dapat masuk ke sistem Android. Dengan kita me-Root android, anda dapat menambah, mengurangi maupun memodifikasi file-file atau data-data yang terletak pada sistem Android yang bila dalam keadaan standar (belum root) file-file tersebut tidak dapat di akses. Bila dianalogikan sistem operasi komputer Windows, fungsi root Android adalah memberikan hak administrator kepada anda.

Akan tetapi root Android tidak serta merta akan menaikkan performa atau kemampuan ponsel Android. Rooting Android sama seperti “membuka pintu” bagi Anda untuk mengembangkan sistem operasi ini.

Langkah -langkah rooting android sebagai berikut :

1. Ini kami coba rooting  android dengan gadget Sony Xperia™ acro S,  untuk device  lain kemungkinan  sama.

2. Hanya untuk firmware 6.1.A.2.45 ke bawah.

Persiapan:
1) Extract file Rootingkit1.0.2.rar
2) Install “Flashtool” versi terbaru terbaru, setelah itu install semua driver yang ada di folder C:\Flashtool\drivers\
3) Masukkan file SO-03D_6.0.A.5.12_Docomo.ftf dan LT26w_6.1.A.1.58 (4.0.4)_Taiwan_Sony.ftf ke folder installan C:\Flashtool\firmwares\

Pastikan hal-hal berikut telah dilakukan agar tidak gagal dalam setiap proses yang membutuhkan settingan berikut:
1. Daya battery minimal 80%
2. Settings > Security > Unknown Sources (centang)
3. Settings > Developer Options > USB Debugging (centang)
4. Settings > Developer Options > Stay Awake (centang)
5. Settings > Sleep (screen timeout): set 30 minutes (centang)

Step By Step:

1. Jalankan Flashtool lalu pilih menu Flash > Flashmode, pilih firmware SO-03D_6.0.A.5.12_Docomo, checkmark semua kolom WIPE, lainnya uncheck mark. Klik “OK”.
2. Matikan HH, colok USB Cable ke HH, tahan Volume Down sambil colok USB Cable ke Komputer. Pastikan LED nyala Hijau (Flashmode). Tunggu hingga proses selesai. HH akan restart, jika tidak silahkan cabut USB Cable di Komputer lalu Force Restart (HOLD: Power+Volume Up selama 5 detik). CLOSE Flashtool.
3. Nyalakan HH, (karena masih dalam bahasa Jepang, maka silahkan ubah dulu ke English/Indonesia). Pastikan USB Debugging (centang).
4. Buka folder Rootingkit1.0.2, lalu jalankan file “Step 1.bat”.
5. Jalankan Flashtool lalu menu Flash > Flashmode, pilih firmware LT26w_6.1.A.1.58 (4.0.4)_Taiwan_Sony, (JANGAN WIPE!) uncheck mark semua kolom WIPE, hanya checkmark “No Final Verification”. Klik “OK”.
6. Matikan HH, colok USB Cable ke HH, tahan Volume Down sambil colok USB Cable ke Komputer. Pastikan LED nyala Hijau (Flashmode). Tunggu hingga proses selesai. HH akan restart, jika tidak silahkan cabut USB Cable di Komputer lalu Force Restart (HOLD: Power+Volume Up selama 5 detik). CLOSE Flashtool.
7. Hidupkan HH, buka folder Rootingkit1.0.2, jalankan file “Step 2.bat”. (Akan ada banyak pesan seperti “Pushing SuperSU” (ilustrasi) dan selama proses ini HH akan restart beberapa kali.
8. Rooted!

Silahkan cek status Rooted/Unroot bisa dengan ambil aplikasi “Root Checker” di GooglePlay. Silahkan ambil juga aplikasi Superuser dan Busybox di GooglePlay!
Silahkan cek status Bootloader:
Dial *#*#7378423#*#*
Then go to -> “Service Info” -> “Configuration”. If there is: Bootloader unlock allowed – Yes << this means that your Bootloader is Locked. Bootloader Unlocked – Yes << this means that your bootloader is unlocked.

Jika ada notifikasi Updates 6.1.A.2.45, silahkan update langsung dari HH (sekitar 21 MB), tetap akan Rooted!

NOTE: Untuk masuk ke dalam mode CWM (Clock Work Mode) Recovery, ketuk/sentuh beberapa kali pada logo “SONY” di layar saat proses booting/restart.

Sumber : teknoreview.com