Aplikasi Apple Sudah Diunduh 50 Miliar Kali

-0- - 0

Aplikasi Apple Sudah Diunduh 50 Miliar Kali

Aplikasi Apple Sudah Diunduh 50 Miliar Kali

Tidak ada yang tahu aplikasi apa yang pertama kali diunduh dari iPhone lewat Apple App Store pada 11 Juli 2008. Namun total jumlah pengunduhnya higga Rabu, 15 Mei 2013, meningkat signifikan dengan adanya ledakan penjualan ponsel sepanjang lima tahun terakhir.

Orang yang mengunduh aplikasi hingga 50 miliar kali, akan mendapat kartu voucher senilai US$ 10 ribu atau sekitar Rp 97, 5 juta. Namun jumlah itu tidak ada apa-apanya dibandingkan pemasukan yang diperoleh Apple sejak Apple Store pertama kali dibuka. Pada bulan April, diumumkan bahwa investor memperoleh keuntungan hingga US$ 9 juta.

Raksasa bisnis Apple sudah berkontribusi terhadap peningkatan ekonomi. Apple menerima 30 persen revenue dari konsumen yang mengunduh aplikasi. Artinya, perusahaan sudah mencetak pemasukan senilai US$ 2,86 miliar dari keuntungan Apple Store.

Aplikasi buatan perusahaan asal Finalndia Rovio yang memperkenalkan permainan Angry Birds lewat App Store pada Desember 2009 sudah diunduh sebanyak 2 miliar kali di seluruh dunia baik melalui ponsel atau tablet. Sementara itu, remaja 17 tahun asal London Nick D’Aloisio telah menjual perusahaannya yang membuat aplikasi Summly kepada Yahoo!, Maret lalu, dengan estimasi pemasukan £ 18 juta.

Mantan manajer Nokia Horace Dediu yang kini menjalankan konsultan riset Asymco mengatakan, Apple dan aplikasinya menjadi bagian terbesar dari konsumen, terutama untuk kebutuhan musik, film, acara TV, dan buku, yang diunduh melalui iTunes.

Dia mengatakan, jumlah pertumbuhan masyarakat yang membuka akunnya di App Store juga merupakan efek dari perkembangan jenis media. »Semenara video, buku, dan musik ditargetkan bagi jumlah masyarakat yang lebih sedikit, App Store berkembang semakin pesat,” kata Dediu.

Namun Apple dikritik, karena sebelum aplikasi dilepas ke pasar, terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan oleh tim internal Apple. Sehingga, seringkali terjadi penundaan, bahkan hingga berminggu-minggu.

Kini, total aplikasi yang disediakan oleh di Apple Store dan Google Store mencapai 800 ribu. Ukuran dan kelengkapan apliasi menjadi senjata yang penting, baik bagi Apple maupun Google untuk berkompetisi. Keduanya kini penjadi pemain terbesar dalam menyediakan aplikasi.

Apple dan Google berhasil memimpin, terlebih dengan kehadiran aplikasi foto Instagram dan Snapchat. Adapun aplikasi Microsoft Windows Phone dan BlackBerry masih tertinggal.

Tapi ternyata Apple bukanlah yang pertama kali memperkenalkan App Store. Nokia menjadi perusahaan yang pertama memperkenalkannya, dan penggagas Apple Steve Jobs awalnya menentang ide penyediaan aplikasi melalui iPhone.

Ia mengkhawatirkan sistem keamanannya. Butuh waktu berbulan-bulan bagi kepala penanggung jawab perangkat lunak iPhone Scott Forstall dan kepala marketing Apple Phil Schiller untuk meyakinkan Steve agar bersedia menyetujui penyediaan aplikasi melalui iPhone.


Sumber : id.berita.yahoo.com